Sebuah penelitian di Korea Selatan pada tahun 2017 menemukan asosiasi yang nyata antara konsumsi sayuran dan buah-buahan dengan penyakit degenerasi makula akibat penuaan (age-related macular degeneration), terutama di kalangan perokok.
Perokok umumnya mengonsumsi 23,3 % lebih sedikit sayuran dan buah-buahan dibandingkan dengan orang-orang yang tidak merokok.
Kim, E.K., Kim, H., Vijayakumar, A., Kwon, O. and Chang, N., 2017. Associations between fruit and vegetable, and antioxidant nutrient intake and age-related macular degeneration by smoking status in elderly Korean men. Nutrition journal, 16(1), pp.1-9.